4 Cara Ampuh Menambah Jumlah Siswa di BIMBEL Anda

Kalau Anda selama ini sudah promosi sana-sini, sebar brosur ke banyak sekolah, posting tiap hari di Medsos, tapi hasilnya masih belum sesuai yang diharapkan, maka Anda bisa pakai cara yang akan saya jelaskan dibawah ini.

Sebelumnya Disclaimer, ada banyak cara untuk mempromosikan sebuah BIMBEL, tapi apa yang akan saya jelaskan dibawah murni berdasarkan ilmu marketing yang dijelaskan oleh banyak professional, dan pengalaman saya menjalankan BIMBEL setelah lebih dari 5 tahun ya…

Begini…

Dalam Ilmu Marketing, ada yang namanya Funneling atau Customer Journey, atau sederhananya adalah Perjalanan Customer dari mulai belum tau menjadi tau, dari tau menjadi yakin, dari yakin menjadi beli.

Anda bisa cek di internet dengan kata kunci “FUNNELING”. Anda bisa pelajari lebih lanjut disana.

Salah satu permasalahan terbesar dari setiap BIMBEL biasanya adalah persoalan Marketing. Betul?!

Saya juga yakin, bahwa Anda yang saat ini sedang baca tulisan ini pasti punya masalah yang sama. #ngaku aja…

Pertanyaannya, kenapa Marketing bisa jadi masalah umum yang dihadapi oleh banyak BIMBEL?!

Bukankah sudah banyak BIMBEL yang menjual Kemitraan ataupun Frenchise yang jumlahnya mencapai ribuan?!

Tapi kenapa kebanyakan Frenchisee ataupun Mitranya punya masalah yang sama, yaitu Marketing?!

Saya juga enggak tau 😅🙏

Yang pasti, kalau Anda adalah Mitra ataupun Frenchisee seharusnya Anda sudah tau jawabannya 😁🙏

Oke, Lupakan, kita lanjut ke pembahasan awal ya…

Jadi, ada beberapa langkah untuk meningkatkan jumlah siswa di BIMBEL, masing2 langkahnya membutuhkan ikhtiar yang konsisten dan waktu yang tidak sebentar. Izin saya share sedikit berdasarkan pengalaman saya ya 👍

Begini. Pada dasarnya yang membutuhkan jasa BIMBEL adalah anaknya bukan orangtuanya, InsyaAllah kita sepakat ya?

Sederhananya, Anak2 adalah Target Marketnya, sedangkan orangtua adalah pengambil keputusannya.

Jadi, yang perlu kita sadarkan itu adalah orangtuanya dulu.

Disadarkan apanya?, disadarkan bahwa anak mereka memiliki masalah, atau kebutuhan, dimana kita punya solusinya.

Dalam Ilmu Marketing ada yang namanya konsep FUNNELING, yang kalau disingkat penjelasannya menjadi AIDA.

 

Penjelasannya begini 👇

A : Kenalkan

  1. : Fahamkan

D : Yakinkan

A : Tawarkan

📌 Kenalkan, artinya diberitahu dulu, bahwa di daerah/lokasi tempat Anda tinggal, ada BIMBEL Anda.

Caranya bagaimana?!

Banyak, bisa sebar brosur, pasang banner, pasang plang, mengadakan acara, ataupun lomba untuk anak2, posting di medsos dll.

Kalau selama ini Anda sering promosi ke sekolah2, bagi2 brosur, posting kegiatan BIMBEL di FB, itu masih tahap awalnya.

Setelah itu baru lakukan langkah yang kedua, yaitu :

📌 Fahamkan, artinya diberitahu lebih jauh apa saja program yang ada di BIMBEL Anda, kelebihannya, metodenya, serta keseruan pembelajarannya, dll.

Bagaimana cara memahamkannya?

Ditahap awal tadi, Anda harus bisa mendapatkan kontak WA atau Medsos yang digunakan oleh orangtua dari calon siswa Anda.

Gimana cara dapetinnya?

Anda bisa buat yang namanya “alat barter”.

Maksudnya?!

Sesuatu yang bisa didapatkan oleh orangtua ataupun calon siswa secara gratis dengan cara memberikan kontak WA nya, misalnya mengadakan lomba, acara, kelas gratis, bagi2 worksheet gratis, dll.

Jadi orangtua harus memberikan no WA nya dulu kalau mau dapat “alat barter” yang Anda tawarkan tadi.

Setelah difahamkan, langkah selanjutnya adalah meyakinkan.

📌 Yakinkan orangtua bahwa anak mereka memiliki masalah, dan kebutuhan, dimana BIMBEL Anda adalah solusinya.

Caranya, sering2 posting konten yang bermanfaat di story WA ataupun medsos lainnya, inget kontennya harus bermanfaat dan berhubungan dengan orangtua ataupun anak2, bukan posting harga, promo, ataupun kegiatan BIMBEL.

 

 

Kenapa?!, Karna bukan itu yang mereka butuhkan.

Inget… Di tahap ketiga ini tugas utama Anda adalah Meyakinkan dan Menyadarkan Orangtua bahwa anak mereka punya masalah dengan pembelajarannya.

Ditahap ketiga ini, Anda juga harus bisa membangun interaksi dengan orangtua, misalnya, balas story nya, like postingannya, dll.

Sesekali Anda juga bisa mengirimkan broadcast yang bermanfaat.

Setelah interaksi terjalin, baru Anda bisa melakukan langkah yang ke empat ini 👇

📌 Tawarkan, Anda bisa sesekali mengirimkan pesan broadcast yang isinya adalah penawaran untuk mendaftarkan anaknya di BIMBEL Anda, dalam pesan penawaran ini masukkan juga unsur Greedy seperti diskon, ataupun unsur scarecity seperti keterbatasan waktu daftarnya ataupun jumlah pendaftarnya.

Lakukan langkah2 diatas secara konsisten untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Ingat2 pesan dibawah ini 👍

  1. Orangtua tidak langsung mendaftarkan anaknya ke dalam BIMBEL, sebelum mereka menyadari kebutuhan anaknya.
  2. Orang suka membeli, tapi tidak suka dijuali (lakukan penawaran secara halus, sampai mereka tidak menyadari penawaran Anda)

Semoga bermanfaat, jika ada yang ingin ditanyakan terkait penjelasan diatas, bisa langsung komen di kolom komentar

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top